Bandung- Memasuki kali ke-34, MHABD (Mimbar Hiburan Amal Bagi Duafa) kembali digelar, Kamis (16/03/2023). MHABD merupakan acara amal tahunan yang bertujuan untuk memberikan hiburan dan bantuan kepada mereka yang membutuhkan. Tahun ini, DRW Foundation dan DRW Skincare ikut bergabung dalam kelancaran acara, dengan mengirimkan para relawan untuk terjun langsung pada setiap kegiatan serta mengirimkan sejumlah sembako untuk di berikan kepada para masyarakat.
Acara yang diprakarsai oleh para pecinta seni di Kota Bandung dan didukung oleh berbagai komponen masyarakat yang memiliki kepedulian terhadap masyarakat kurang mampu. Kegiatan ini menjadi tradisi yang rutin diselenggarakan sebelum dimulainya ibadah di bulan puasa. Secara tidak langsung, adanya acara ini, sebagai kegembiraan dan keceriaan dalam menyambut suka cita Bulan Ramadhan.
Setelah 2 tahun dilakukan secara sederhana karena pandemi Covid-19. Di tahun ini, MHABD digelar secara meriah dengan mendatangkan secara langsung para peserta, serta memberikan hiburan kesenian sunda secara gratis.
Mengusung tema “Bungah Mapag Ramadhan”, adanya acara ini dimaksud untuk membuka peluang bersedekah dari kalangan warga mampu kepada saudara- saudara yang kurang mampu. Selain itu, sebagai wadah mengimplementasi anjuran agama Islam untuk menyambut bulan suci Ramadhan secara penuh suka cita, serta mengimplementasikan spirit kerukunan antar ummat beragama.
Digelar di Taman Budaya Dago Tea House Bandung, acara ini sukses dilaksanakan dengan beragam kegiatan. Kegiatan dimulai dengan tausyiah dan doa Bersama, dilanjutkan dengan pernikahan massal yang dilakuakan kepada 5 pasangan penyandang disabilitas yang terdiri atas difabel tunawicara, tunanetra serta tuna daksa. Pembagian sejumlah sembako dan uang ‘kadeudeuh’ juga diberikan kepada sejumlah masyarakat kurang mampu.
Sebanyak 200 paket sembako disiapkan oleh DRW Foundation untuk mendukung keberlangsungan acara ini. Tak hanya itu, hadiah juga disiapkan untuk para pasangan difabel yang telah menikah, berupa uang tunai sejumlah Rp2.500.00serta paket menginap di Hotel Dzawani dan paket makan sejumlah Rp. 2.500.000.
Sebelum terselenggaranya acara puncak, MHABD telah melaksanakan khitanan massal yang melibatkan 10 anak laki- laki kurang mampu di wilayah sekitar Kota Bandung dan sekitarnya.
Para peserta terdiri dari anak yatim piatu, penyandang difable, para jompo, penjaga masjid, petugas pemelihara kuburan, petugas dinas kebersihan kota, petugas dinas kebakaran, tukang becak lanjut usia, dan lain sebagainya.
Tak lupa penampilan seniman lokal asal Bandung, seperti Rika Rafika, Acil Bimbo, setra Nenden Sintawati. Sebagai bentuk hiburan terhadap para peserta yang hadir, para seniman menampilkan sejumlah karyanya. Salah satunya Rika Rafika yang membawakan lagi “Runtah” yang saat ini sedang banyak digandrung masyarakat Sunda.
Perlu diketahui pula, para seniman terlibat secara suka rela dan tidak diberikan honorarium, sebab kesadaran dalam menyantuni kalangan dhuafa adalah keajiban bagi siapa pun yang memiliki kemampuan untuk berbagi. Penyelenggaraan acara ini juga murni bersumber dari swadaya beserta derma para donator, termasuk DRW Foundation.