Berantas Buta Aksara Qur’an Lewat ‘Sekolah Keliling’ DRW Academy Datangi Desa Pelosok di Yogyakarta

Yogyakarta- Menjelang bulan Ramadhan di bulan Maret ini, DRW Academy menginisiasi kegiatan bakti sosial yang berbasis dalam bidang pendidikan. Tepat pada hari Minggu (19/03/2023), para volunteer berangkat menuju dusun Karang Lor, Jepitu, Kecamatan Girisubo, Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta. 

Setiba di lokasi, para volunteer disambut dengan meriah oleh warga Karang Lor. Sejumlah 45 peserta antusias dengan Sekolah Keliling ini, karena sejak pandemi mulai mereda kegiatan belajar mengajar di masjid berubah sepi. Hal itu disebabkan para pengurus pemuda di desa Karang Lor telah kembali ke kota dengan aktivitas masing-masing. 

Diawali dengan pembukaan Sekolah Keliling Batch #1 berlangsung khidmat dengan lantunan ayat suci serta pesan dari bapak dukuh, “Semoga kegiatan ini bukan menjadi awal dan berakhir dengan cepat, melainkan menjadi awal kehidupan masjid di dusun Karang Lor ini.” ucap Bapak Pariyo dalam sambutannya. 

Dalam misi memberantas buta aksara Qur’an DRW Academy adakan kegiatan Sekolah Keliling bertemakan Gunung Kidul Knowledge Charity di mana sekolah yang dilaksanakan secara keliling dan bergantian dari satu desa ke desa lain. Layaknya perpustakaan keliling yang memiliki tujuan untuk menggiatkan orang-orang membaca. Sekolah keliling ini akan memfasilitasi pelajar dalam bentuk tenaga pendidik dan fasilitas kelengkapan belajar mengajar. 

Berantas Buta Aksara Qur’an Lewat ‘Sekolah Keliling’ DRW Academy Datangi Desa Pelosok di Yogyakarta
Berantas Buta Aksara Qur’an Lewat ‘Sekolah Keliling’ DRW Academy Datangi Desa Pelosok di Yogyakarta

Sekolah Keliling didesain sebagai ruang belajar yang dilakukan secara singkat tapi padat. Berlangsung selama satu hari penuh, volunteer akan menghidupkan masjid terdekat lewat kegiatan surau adventure dan bilingual. Selama mengikuti kegiatan surau adventure peserta dapat mempelajari ilmu al-Quran dalam cakupan luas, mulai dari materi iqro, tahsinul qiroah, dan micro teaching khusus pelajar dalam tingkatan tinggi. Sasaran kegiatan ini berlaku bagi siapa pun, mulai dari anak-anak, remaja, dewasa, bahkan hingga lanjut usia. Dengan tambahan anak-anak juga dapat latihan menjadi muadzin dan belajar pidato langsung dengan ahlinya. 

Di bagian bilingual peserta akan diasah untuk kemampuan bahasa mulai dari bahasa Inggris, bahasa Arab, bahasa Indonesia, dan bahasa Jawa untuk melatih kecakapan bahasa lewat speech, story telling, dan khitobah

Berantas Buta Aksara Qur’an Lewat ‘Sekolah Keliling’ DRW Academy Datangi Desa Pelosok di Yogyakarta
Berantas Buta Aksara Qur’an Lewat ‘Sekolah Keliling’ DRW Academy Datangi Desa Pelosok di Yogyakarta

Para pegiat Sekolah Keliling ini datang dari para santri muda yang merantau di Yogyakarta dan peduli terhadap perkembangan pendidikan di desa. Sebagai pengabdi yang ingin menuntaskan masalah Pendidikan agama di Indonesia lewat kegiatan Sekolah Keliling dapat memberikan motivasi terhadap anak-anak desa bahwa mereka juga berhak menjadi bagian peradaban bangsa. 

Video selengkapnya disini:

Share :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *